DBS Bank Jual 23,2 Juta Saham Pizza Hut (PZZA), Kantongi Rp 4,7 Miliar

14 January 2025 10:53 WIB Kontan

Reporter: Rashif Usman | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. DBS Bank Ltd S/A Albizia Asean Opportunities Fund telah menjual sebagian porsi kepemilikan sahamnya di PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA).

Melansir keterbukaan informasi Senin (13/1), DBS Bank melego 23,2 juta saham pengelola gerai Pizza Hut itu dengan harga pelaksanaan Rp 203,05 per saham.

Alhasil, DBS bank meraup Rp 4,7 miliar dari transaksi penjualan saham tersebut. Adapun transaksi ini terjadi pada 7 Januari 2025 lalu.

Baca Juga: Pemberton Asian Fund Borong Saham Sarimelati Kencana (PZZA)

"Tujuan transaksi, divestasi. Status kepemilikan saham, langsung," kata Corporate Secretary PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA), Andromeda Tristanto dalam keterangan resminya, Senin (13/1).

Tercatat, jumlah saham DBS bank sebelum transaksi mencapai 168.142.500 saham atau setara 5,56%. Nah, setelah transaksi, jumlah saham milik DBS Bank turun menjadi 144.935.600 saham atau setara 4,8%.

Baca Juga: Sarimelati Kencana (PZZA) Lanjutkan Pembukaan 30 Gerai Baru Ristorante Tahun Ini

Melansir laporan keuangannya hingga kuartal III-2024, PZZA meraup penjualan bersih mencapai Rp 2,03 triliun, merosot 25,93% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,75 triliun.

Sementara itu, perusahaan juga mencatatkan kenaikan rugi bersih tahun berjalan sebesar Rp 96,71 miliar, dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 38,95 miliar.

Selanjutnya: Sidang Perdana Presiden Yoon Suk Yeol yang Dimakzulkan Digelar Hari Ini (14/1)

Menarik Dibaca: Resep Udang Saus Tiram ala Restoran

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




The name field is required.
The comment field is required.

0 Komentar

Latest news sentiment of IDR

14 Jan 2025

Score:

-0.132

(Hawkish)


Word Cloud

Word cloud adalah representasi visual berdasarkan kata yang paling sering muncul dalam kurun waktu tertentu. Ini memberikan gambaran instan tentang kata kunci yang dominan dalam teks tersebut

Daily Market Watch BRI